
7 Tips Mengajukan Kredit Pinjaman KPR Ke Bank – Tidak ada salahnya meminjam ke bank untuk memenuhi kebutuhan dana Anda yang besar dan mendesak. Dengan setidaknya kewajiban, Anda dapat menikmati hasil barang atau aset Anda lebih cepat.
Jika Anda ingin membeli rumah seharga Rp 700 juta hari ini, bayangkan berapa lama waktu yang Anda butuhkan untuk mendapatkannya secara tunai. Selain itu, harga rumah terus naik setiap tahunnya. Utang juga melatih disiplin menabung. Namun ingat, sesuaikan utang Anda dengan kemampuan membayar.
Ada banyak yang umum diketahui tentang kredit bank. Diantaranya adalah Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Pemilikan Rumah (KPA), Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), Kredit Tanpa Agunan (KTA) dan Kredit Multiguna (KMG). Jika saat ini Anda sedang melamar atau ingin mengajukan pinjaman ini, berikut beberapa tipsnya:
7 Tips Mengajukan Kredit Pinjaman KPR Ke Bank
Ini adalah tip yang berguna bagi orang-orang yang mengajukan pinjaman bank lain, tidak hanya untuk hipotek, tetapi untuk jangka pendek dan panjang. Tips ini akan meringankan beban membayar premi asuransi untuk melunasi hutang Anda.
Pilih Tingkat Persentase Tahunan (APR) Terendah
Tingkat bunga tahunan adalah total tingkat bunga yang harus Anda bayar ketika Anda mengambil pinjaman dengan bank selama setahun. Tingkat Bunga Tahunan (APR) mencakup semua biaya pinjaman, termasuk bunga pinjaman, biaya analisis kredit, biaya tabungan, biaya penelitian, biaya notaris, dll.
Biaya pinjaman ini seringkali diabaikan, padahal sangat mempengaruhi nilai utang yang harus dilunasi. Peminjam potensial biasanya “puas” dengan suku bunga pinjaman yang rendah meskipun biaya pinjaman lainnya tinggi. Klik di sini untuk biaya transfer bank
Jika Anda ingin meminjam uang ke bank, ada baiknya Anda menanyakan kepada pihak bank mengenai APR masing-masing. Pilih APR terendah yang bisa Anda dapatkan. Semakin banyak biaya yang Anda bayar, semakin tinggi nilai persentase tahunan.
Cari Penawaran Suku Bunga Pinjaman
Besarnya bunga pinjaman biasanya menjadi perhatian khusus ketika mengajukan kredit bank. Hal ini karena biaya bunga merupakan komponen terbesar dari seluruh premi yang harus dibayarkan setiap bulannya.
Besarnya bunga utang tergantung pada bank yang mengeluarkan kredit. Untuk kredit tanpa agunan (KTA), bunga yang dikenakan lebih tinggi dari kredit dengan agunan. KTA biasanya mengenakan biaya 10% hingga 20% per tahun, tergantung pada lamanya periode pembayaran.
Karena jenis utang ini tidak memerlukan jaminan aset, suku bunga KTA lebih tinggi dan bank menghadapi risiko kerugian yang lebih besar. Ada beberapa cara untuk menghitung bunga pinjaman. Misalnya KTA jangka pendek memiliki perhitungan tingkat bunga tetap, jadi jika Anda meminjam KTA sebesar 2% per bulan, Anda akan membayar bunga 24% per tahun.
Untuk pinjaman multiguna (KMG), beban bunga yang harus Anda bayarkan sekitar 9% hingga 12% per tahun, sedangkan untuk pinjaman ekuitas rumah (KPR) sekitar 7% hingga 12%. Bank biasanya menggunakan suku bunga tetap untuk jangka waktu tetap satu sampai tiga tahun. Setelah periode tersebut berakhir, penetapan suku bunga akan berfluktuasi setiap tahunnya, disesuaikan dengan perubahan suku bunga acuan Bank Indonesia.
Suku bunga kredit bisa menjadi beban berat dalam mencicil, sehingga Anda harus mencari program perbankan yang menawarkan suku bunga khusus.
Cek kemampuan membayar cicilan dengan kalkulator KPR
Sebelum memutuskan untuk mendapatkan kredit bank, sebaiknya periksa dulu kemampuan membayar Anda. Yang ingin membeli rumah bisa menggunakan Kalkulator KPR BukaRumah. Jika Anda memerlukan informasi lebih lanjut, Anda dapat meminta perwakilan bank Anda untuk periode dan jumlah pembayaran premi bulanan.
Pejabat bank menjalankan simulasi kredit untuk memperkirakan jumlah angsuran yang harus dibayar setiap bulan atau setiap tahun selama periode waktu tertentu. Selain itu, juga menunjukkan jumlah kredit yang dapat ditawarkan bank, dan disesuaikan dengan penghasilan Anda.
Buat rekening tabungan di bank yang dituju
Selain persyaratan administrasi seperti tanda pengenal, kartu keluarga, kwitansi gaji, dan fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), bank juga biasanya mewajibkan Anda untuk melakukan setoran ke bank masing-masing. Juga, beberapa bank mengharuskan gaji dibayarkan melalui bank. Jenis kredit tanpa agunan (KTA) umumnya dikenakan persyaratan gaji.
Pilih jangka waktu dan waktu pembayaran pinjaman yang fleksibel
Waktu pencairan pinjaman menunjukkan kapan bank akan membayar uang ke rekening Anda. Waktu penukaran mata uang berbeda-beda menurut bank. Namun, rata-rata pembayaran kredit yang sebenarnya dapat Anda gunakan biasanya 1-2 minggu.
Tanggal penggantian biasanya merupakan tanggal jatuh tempo cicilan bulanan. Misalnya, jika kredit dibayarkan ke akun Anda pada tanggal 15 setiap bulan, angsuran bulanan atau debit ke akun Anda juga akan dipotong pada tanggal 15 setiap bulannya. Oleh karena itu, periksa waktu penukaran, yang juga merupakan tanggal debit otomatis, sesuai dengan arus kas Anda.
Di sisi lain, jangka waktu pinjaman adalah batas waktu pelunasan utang. Semakin lama jangka waktu pengajuan, semakin tinggi pula bunga pinjaman yang harus dilunasi. Pasalnya, semakin lama jangka waktu pelunasan pinjaman, semakin tinggi pula risiko gagal bayar yang harus ditanggung bank.
Batas pinjaman tergantung pada jaminan aset
Batas pinjaman adalah jumlah maksimum kredit yang akan ditawarkan bank Anda. Batas atas tergantung pada jaminan aset yang Anda tawarkan. Batas kredit Anda juga bergantung pada riwayat pembayaran kredit Anda sebelumnya, apakah sudah jatuh tempo atau belum. Untuk KPR misalnya, batas kredit yang ditawarkan ditentukan oleh nilai rumah yang ingin Anda beli. Jika cap di bawah harga, selebihnya harus dibayar langsung dengan uang muka.
Untuk menghitung batas kredit Anda, selain aset jaminan Anda, bank akan memeriksa jumlah angsuran maksimum Anda sebesar 40% dari pendapatan kotor bulanan Anda. Bank juga menganalisis data dan dokumen seperti rekening tabungan dari tiga bulan terakhir. Selain wawancara, bank akan memeriksa banyak referensi yang disertakan dalam formulir, terutama tempat kerja Anda.
Bangun riwayat kredit yang baik
Seperti disebutkan sebelumnya, kredit bank memerlukan jaminan serta persyaratan administrasi. Salah satunya adalah riwayat kredit yang dapat diverifikasi dengan Cek BI atau sekarang disebut Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Otoritas Jasa Keuangan.
Sistem dapat melihat riwayat pinjaman pelanggan, sehingga Anda dapat mengetahui jika ada pelanggan yang menunggak. Tanggal ini menentukan apakah permohonan kredit disetujui atau ditolak. Jadi jangan memasukkan nama Anda di daftar hitam. Ini karena kredit Anda mungkin ditolak atau Anda mungkin dikenakan bunga yang lebih tinggi.